Rabu, 17 April 2013

Sudut Diam, Waktu Alir, Uji Sifat Alir, dan Emulsifikasi



SUDUT DIAM

Sudut diam adalah sudut yang dibentuk oleh tumpukan serbuk terhadap bidang datar setelah serbuk tersebut mengalir secara bebas melalui suatu celah sempit. Alat yang biasa digunakan adalah corong. Semakin kecil sudut diam maka semakin mudah serbuk tersebut mengalir. Sudut diam dapat diukur dengan mengamati tinggi kerucut yang terbentuk (h cm) di atas alas dengan diameter tertentu (d cm). Besar sudut diam dapat dihitung sebagai berikut :
            tan α = h/D (jari-jari kerucut)
Keterangan:       α = sudut diam
                        h = tinggi kerucut tumpukan serbuk
                        D = diameter tumpukan serbuk
Umumnya granul dikatakan mengalir baik (free flowing) apabila sudut diamnya labih kecil dari 50o. Jika sudut diam lebih besar dari 50o, pada saat pentabletan akan detemui kesulitan.
Metode Sudut diam (pengukuran sudut diam)
  • Timbang bahan 100 gram, masukkan secara perlahan-lahan lewat lubang bagian atas, sementara bagian bawah ditutup.
  • Buka penutupnya dan biarkan bahan keluar.
  • Ukur tinggi dan diameter kerucut yang terbentuk.
  • Hitung sudut diam bahan yang dievaluasi.
  • Ulangi percobaan sebanyak 3 kali, hitung berapa puratanya.
WAKTU ALIR
a.       Metode corong
Mengukur kecepatan aliran 100g granul menggunakan corong kaca dengan dimensi sesuai.Metode corong dapat dilakukan dengan 2 cara :
    • cara bebas
    • cara tidak bebas (paksa) digetarkan 
Biasanya jika 100 g granul mengalir dalam 10 detik maka aliran baik. 

b.      Metode sudut diam
·         Masukkan 100 g granul (tutup bagian bawah corong)
·         Tampung granul di atas kertas grafik 
·         Hitung x. Jika x = 5-20    sangat mudah
                             30-40   mudah mengalir
                             40-45   mengalir
                             ³ 45     kurang mengalir
UJI  SIFAT ALIR
A.    Metode langsung
o   Timbang 100 gram bahan.Tuangkan secara perlahan-lahan kedalamcorong pengukur yang tertutup bagian bawahnya lewat tepi corong.
o   Buka penutup corong secara pelan-pelan, biarkan bahan mengalir keluar.Catat berapa lama waktu yang diperlukan (detik) agar semua bahan keluar lewat corong dengan menggunakan alat pencatat waktu( stopwatch).
o   Hitung kecepatan alirnya (gram/detik)
o   Ulangi percobaan sebanyak 3 kal, hitung harga puratanya
B.     Metode Sudut Diam (pengukuran sudut diam)

  • Timbang bahan 100 gram, masukkan secara perlahan-lahan lewat lubang bagian atas, sementara bagian bawah ditutup. 
  • Buka penutupnya dan biarkan bahan keluar.
  • Ukur tinggi dan diameter kerucut yang terbentuk.
  • Hitung sudut diam bahan yang dievaluasi.
  • Ulangi percobaan sebanyak 3 kali, hitung berapa puratanya

SYARAT TERJADINYA EMULSI :
Syarat terjadinya emulsi adalah kedua zat cair tersebut tidak saling melarutkan, yaitu:

1.      Ada dua zat yang tidak saling melarutkan.
2.      Ada Agitasi (pengadukan).
3.      Ada Emulsifying Agent
Faktor yang perlu diperhatikan dalam proses emulsifikasi:
  • Polidispersi globul sferis à tergantung dari pengadukan fasa terdispersi
  • Enersi antar muka 2 cairan yang tidak bercampur menyebabkan ketidak stabilan sehingga usaha enersi antar muka minimum.
  • Stabilator pada anatar muka
  • Bahan peningkat viskositas à dapat mengurangi kecepatan penggabungan globul terdispersi
  • Dibentuk 2 fase stabilisasi dengan fase ketiga adalah emulgator atau multi emulsi (o/w/o; w/o/w)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar